Spesifikasi Komputer Untuk ANBK

Salah satu upaya untuk mendiagnosis masalah dan rencana perbaikan kualitas pendidikan di satuan pendidikan yaitu melalui ANBK. 

ANBK merupakan singkatan dari asesmen nasional berbasis komputer. ANBK dilaksanakan dari jenjang SD, SMP, hingga SMA.

Pelaksanaan ANBK dapat dilaksanakan dalam 2 jenis moda:

1. Moda Online/Daring
2. Moda Semi Online

Berikut Spesifikasi Komputer Untuk ANBK (Moda Online atau Daring)

Kategori	Spesifikasi Minimum
Host(Proktor/Guru)	PC/Tower/Desktop /Laptop Processor CPU Dual Core 1.80 Ghz RAM 2 GB Harddisk Free 10 GB Operating System (32/64 Windows 7 (mininum), bit): Linux, Chrome OS, Mac OS  LAN CARD / WIFI ACCESS
Klien (Siswa)	PC/Tower/Desktop /Laptop Processor CPU Dual Core 1.80 Ghz RAM 2 GB Resolusi Layar Minimal 1024 x 720 pixel WebCam (Optional) Harddisk Free 10 GB Operating System (32/64 bit): Windows 7 (mininum), Linux, Chrome OS, Mac OS LAN CARD / WIFI ACCESS

Berikut Spesifikasi Komputer Untuk ANBK (Moda Semi Online)

Kategori	Spesifikasi Minimum
Host(Proktor/Guru)	PC/Tower/Desktop (bukan laptop) Processor dengan 4 core dan frekuensi clock 1.6 GHz 64 Bit RAM 8 GB (Dengan VM RAM 4 GB) Harddisk 250 GB Operating System (64 bit): Windows 7(tidak di rekomendasikan)/Windows 8.1/Windows 10 LAN CARD dua unit (satu ke internet dan satu ke Jaringan lokal) UPS (tahan 15 menit) Jumlah server mengikuti rasio 1 : 15 cadangan 1 server
Klien (Siswa)	PC, Laptop Monitor minimal 12 inch Processor Single core dengan frekuensi clock 400 MHz RAM minimal 512 MB Resolusi Layar Minimal 1024 x 720 pixel WebCam (Optional) Operating System: Windows 7/Windows 8.1/Windows 10/Linux/MacOs Hardisk minimal tersedia 10 GB (free space) LAN Card Jumlah client mengikuti rasio 1 : 2 ( 1 client untuk 2 peserta) cadangan minimal 10

Komputer yang disediakan hendaknya memiliki spesifikasi minimal seperti tabel di atas. Spesifikasi lebih tinggi disarankan. 

Kondisi komputer juga harus dicek. Terkadang sudah memenuhi spesifikasi tetapi hardware atau sistem operasinya mengalami crash atau file corrupt. 

Pastikan tempat port USB dan Kabel LAN/RJ 45 dapat berfungsi dengan baik.

Cobalah untuk melakakukan penginstallan aplikasi yang mendukung pelaksanaan AKM atau ANBK. Apabila bila berjalan dengan baik tanpa adanya crash, berarti komputer dapat digunakan.

Matikanlah antivirus saat menjalankan aplikasi Exabrowser dan Proktor.

Jika jumlah komputer yang dimiliki sekolah kurang dari jumlah yang diperlukan, maka pihak sekolah dapat meminjam komputer dari guru-guru, staff, kepala sekolah hingga orang tua siswa.

Made Ary Aditia Pernah menjadi pengajar di salah satu sekolah dasar Kota Denpasar ❤︎

Berbagi :